Pengertian Dan Prinsip Prinsip Manajemen

Ditulis oleh: Materi Inside
Berikut ulasan mengenai Pengertian Dan Prinsip Prinsip Manajemen. Silahkan disimak!

Pengertian Manajemen

Martin dalam Akhmad Sudrajat (2008), memberikan rumusan bahwa : Manajemen adalah proses untuk mencapai tujuan-tujuan organisasi dengan melakukan kegiatan dari empat fungsi utama yaitu merencanakan (planning), mengorganisasi (organizing), memimpin (leading), dan mengendalikan (controlling). Dengan demikian, manajemen adalah sebuah kegiatan yang berkesinambungan.

Sementara Mulyasa (2002: 19) menyatakan bahwa istilah manajemen sekolah acapkali disandingkan dengan istilah administrasi sekolah. Berkaitan dengan itu terdapat tiga pandangan berbeda; pertama, mengartikan administrasi lebih luas daripada manajemen (manajemen merupakan inti dari administrasi); kedua, malihat manajemen lebih luas dari pada administrasi; dan ketiga, pandangan yang menganggap bahwa manajemen identik dengan administrasi.

Djam’an Satori dalam Akhmad Sudrajat (2008) memberikan pengertian manajemen pendidikan dengan menggunakan istilah administrasi pendidikan yang diartikan sebagai “keseluruhan proses kerjasama dengan memanfaatkan semua sumber personil dan materil yang tersedia dan sesuai untuk mencapai tujuan pendidikan yang telah ditetapkan secara efektif dan efisien.”

Jadi dapat disimpulkan bahwa istilah manajemen sekolah yaitu segala usaha bersama untuk mendayagunakan sumber-sumber, baik personal maupun material, secara efektif dan efisien guna menunjang tercapainya tujuan pendidikan di sekolah secara optimal.


Prinsip-prinsip Manajemen

Agar suatu organisasi dapat dikelola dengan baik maka seorang manajer harus memperhatikan prinsip-prinsip manajemen tersebut. Menurut T. Hani Handoko (2003: 46-47) prinsip-prinsip mengelola organisasi adalah sebagai berikut:
  1. Pembagian kerja; Pekerjaan sebaiknya dibagi dan dibagi lagi ke dalam elemen paling kecil untuk memperoleh keunggulan dan spesialisasi.
  2. Keseimbangan wewenang dan tanggung jawab; Setiap pegawai tetap sebaiknya diberi delegasi wewenang yang cukup untuk melaksanakan berbagai tanggungjawab penugasan pekezjaan.
  3. Disiplin; Karyawan seharusnya mematuhi apapun perjanjian yang ada, yang dinyatakan secara jelas di antara mereka dan organisasi. Manajer sebaiknya memberi sanksi yang adil atas seluruh kejadian pelanggaran disiplin.
  4. Kesatuan perintah; Karyawan sebaiknya menerima perintah dan dan bertanggung jawab hanya kepada atasan.
  5. Kesatuan arah; Aktivitas-aktivitas yang memiliki tujuan yang sama sebaiknya dikelompokkan bersama dan beroperasi di bawah rencana yang sama.
  6. Mengebawahkan kepentingan individu terhadap kepentingan umum; Kepentingan organisasi lebih diutamakan di atas kepentingan pribadi.
  7. Pembayaran gaji yang adil; Pembayaran seharusnya didasarkan pada pencapaian sasaran penugasan pekerjaan.
  8. Sentralisasi; Wewenang seharusnya didelegasikan seimbang dengan tanggung jawab.
  9. Rantai skalar; Sebuah rantai perintah yang tak putus-putusnya seharusnya ada melalui semua pengarahan dan aliran komunikasi.
  10. Perintah; Setiap pekerjaan sebaiknya didefinisikan dengan jelas sebingga pegawai tetap memahami perintah tersebut dan hubungannya dengan pekerjaan lain.
  11. Kesamaan; Peraturan dan perjanjian yang dibuat diselenggarakan secara cukup terbuka.
  12. Stabilitas personalia; Karyawan sebaiknya didorong untuk mengembangkan loyalitas kepada organisasi dan membuat komitmen untuk jangka panjang.
  13. Inisiatif; Karyawan sebaiknya didorong untuk berani membuat keputusan di dalam batas-batas wewenang yang di delegasikan dan pekerjaan yang di definisikan.
  14. Espirit de corps; Karyawan sebaiknya didorong untuk mendefinisikan kepentingannya dengan kepentingan organisasi dan dengan demikian mencapai kesatuan usaha.

Sekian artikel dari Materi Inside mengenai Pengertian Dan Prinsip Prinsip Manajemen, yang dapat kalian jadikan acuan untuk belajar.
Lihat juga:
Kumpulan Artikel Tentang Manajemen